Selasa, 08 Maret 2016

Saat Kau Sendiri

Saat kamu tidak mempunyai sesuatu untuk disakiti, jangan datang padaku. Aku tidak akan pernah menawarkan diri.Jika kau percaya, makan lah sesuatu. Terkadang suatu masalah seperti makanan yang harus kita cerna, kita nikmati dengan penuh rasa suka. Jika kesal mu masih saja belum hilang, pejamkan sebentar kedua mata mu. Lalu, ingat hal-hal baik yang pernah ada disekelilingmu. Ingat aku, jika saja aku pernah menjadi hal yang paling baik dihidupmu. Saat kamu merasa sepi seperti mengejarmu, jangan datang padaku. Aku tidak akan pernah bisa memberi keriaan padamu. Karena di saat-saat seperti ini, mungkin aku sudah tidak lagi disampingmu. Tidak lagi menemani sepanjang baik buruknya mimpimu.Aku hanya bisa memperhatikanmu dari sini, ditempat yang jauh lebih baik dari hari itu. Tempat dimana kamu sudah tidak bisa menyia-nyiakan aku. Seharusnya disaat seperti ini kamu menyadari banyak hal. Tentang betapa aku yang pernah begitu sungguh padamu. Yang tak pernah lelah disampingmu. Saat kamu lelah, ingatkah pernah ada aku yang tak pernah kalah. Berusaha menguatkanmu sementara aku begitu patah. Saat kamu terkukung rindu, ingatkah pernah ada aku yang tak pernah melepas peluk untukmu. Sementara aku begitu dingin dalam malam. Saat kamu begitu egois dalam masalahmu, ingatkah pernah ada aku yang sabar. Selalu ada untukmu hanya supaya kamu tidak merasa sendiri. Meskipun keberadaan ku di saat-saat itu begitu mengganggu untukmu. Saat kamu sendiri, coba kenang lagi yang dahulu pernah kau miliki. Aku dan bahagia untukmu. Aku dan segala egoismu.Aku dan ketidakmampuan bertahan lagi disisimu. Dan kini, aku dan segala doa baik yang tak pernah putus untukmu, menikmatimu dari jauh. Semoga saat kamu sendiri, doa baik ini sampai padamu. Sampai pada hatimu yang dulu pernah mencintai aku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar