Jumat, 11 Maret 2016

Bahagia Dan Luka

untuk kamu yang berulang kali menggoreskan luka, apa kabarmu ? tentu saja kau baik dan berbahagia, karena bukan kau yang terluka, masih senang kahdirimu dengan semua tingkah laku mu yang menyebabkan luka ? masih ingatkah kamu kepadaku yang hatinya telah kau lukai terus-menerus..? surat ini aku tulis kepadamu, aku tidak berharap kamu membacanya, ini hanya surat cinta terakhir yang aku tak tahu kepada siapa akan kutujukan, surat ini hanya rangkaian kata yang aku simpan dan aku pendam sejak saat kau tinggalkanaku untuk dia yang lain. Ingatkah kamu tentang hari-hari yang pernah kita lewati bersama, ah tentu saja kau sudah melupakannya, karna memang tidak ada kebahagiaan yang pantas untuk dikenang disana, seandainya memang pernah ada kebahagiaan disana tak mungkin kau akan meninggalkanku. bahagia kah kamu dengan luka hati yang telah kau torehkan kepadaku ? jika iya, maka aku akan berdoa semoga tak ada karma yang akan menimpamu, jika memang kau berbahagia, hanya aku mohon kepadamu untuk tidak menimpakan kesalahan apapun kepadaku. karna cukup rasa sakit yang kau beri. kepada kamu dengan semua kebohonganmu, ingatkah kamu berapa lama waktu yang telah kita lewati bersama? ingatkah kamu berapa banyak kebohongan yang kau ucapkan kepadaku selama itu ? ingatkah kamu seberapa dalam luka yang terus menerus kau goreskan kepadaku ? ah tentu saja kau tidak akan mengingatnya. jika kau mengingatnya tidak mungkin kau terus-menerus menyayat luka kepadaku. semua manusia wajib membahagiakan dirinya sendiri, seperti itu juga dirimu, ya aku mengerti itu, karena itu aku tak membenci mu untuk semua luka yang kausebabkan, aku berdoa kepada Tuhan untuk kebahagiaanmu, seperti kamu yang menginginkan bahagia, seperti itu juga diriku mengharapkannya, hanya saja maaf jika ku katakan, bersama kau yang menyebabkan luka mungkin adalah kebahagiaan yang kuharapkan.aku tidak berharap kamu mengerti aku, aku hanya berharap kau tau bahwa aku menyayangi dan mencintaimu, aku orang yang mengharapkan kebahagiaan untukmu meski luka yang aku dapat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar